PERSINAS ASAD Sleman Gelar Festival Pasanggiri

Sleman – Berlangsung di Kompleks Pondok Pesantren Mahasiswa (PPM) Grha Cendekia, Jalan Kenanga Sambilegi Kidul, Maguwo, Depok, Sleman, PERSINAS ASAD Kabupaten Sleman gelar Festival Pasanggiri, Minggu (27/11/2022).

Festival Pasanggiri adalah event tahunan yang digelar PERSINAS ASAD Kabupaten Sleman. Festival Pasanggiri tahun 2022 ini merupakan event ke-5. Untuk diketahui, Festival Pasanggiri sebelumnya juga pernah digelar, di antaranya tahun 2015 Festival Pasanggiri ke-1, tahun 2016 Festival Pasanggiri ke-2, tahun 2017 Festival Pasanggiri ke-3, dan tahun 2018 Festival Pasanggiri ke-4.

Turut hadir dalam upacara pembukaan, Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PERSINAS ASAD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Kapten TNI (Purn) H. Sardjiman, Pembina Pengprov PERSINAS ASAD DIY H. Eka Budiyana, S.Pd., Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) PERSINAS ASAD Kabupaten Sleman H. Nur Ridho, S.Pd. serta Pembimbing Pengurus Kecamatan (Pengcam) PERSINAS ASAD Kabupaten Sleman, di antaranya Pengcam Ngemplak, Pengcam Kalasan, Pengcam Depok dan Pengcam Berbah.

Ketua Pengprov PERSINAS ASAD Kapten TNI (Purn) H. Sardjiman dalam sambutan pembukaan mengatakan, “Pencak silat ini adalah tradisi asli Indonesia, maka perlu dijaga dan dilestarikan. Sehingga warga ASAD harus terus semangat dalam berlatih dan mengasah kemampuan, agar bisa ikut menjaga dan melestarikan pencak silat,” tuturnya.

Senada dengan Ketua Pengprov, Pembina PERSINAS ASAD DIY H. Eka Budiyana, S.Pd. menuturkan pencak silat merupakan warisan budaya leluhur yang harus terus dijaga dan dilestarikan keberadaannya. “PERSINAS ASAD sebagai salah satu wadah pencak silat anggota IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) turut menjaga tradisi pencak silat salah satunya dengan mengadakan event seperti ini,” tuturnya.

Sementara dalam paparan laporan panitia, Ketua Panitia Aji Rosyidin menjelaskan event Festival Pasanggiri diikuti sebanyak 7 kontingen yang terdiri dari beberapa Pengcam yang ada di Kabupaten Sleman wilayah timur, terdiri dari Pengcam Ngemplak, Pengcam Kalasan, Pengcam Depok dan Pengcam Berbah. “Event ini bertujuan sebagai tolok ukur bagi warga ASAD dalam mendalami beladiri pencak silat,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *